BAGIAN-BAGIAN COREL DRAW SERTA FUNGSI-FUNGSI TOOLBOX
CorelDRAW (bagian-bagian,
serta Fungsi-Fungsi Toolbox)
CorelDRAW
Assalamu’alaikum wr.
wb.
Selamat datang
kembali di blog ane. Setelah sebelumnya ane membahas tentang grafis, kali
ini ane juga mau membahas tentang salah satu program aplikasi grafis, yaitu
CorelDRAW. Sebelum terlalu jauh ane dan ente (alias kita) membahas dan
mendalami CorelDRAW, alangkah baiknya jika kita mengetahui apa itu CorelDRAW
dan bagian-bagian dan tool-tool yang ada di dalamnya. Oke, langsung saja……
A. Keunggulan
program CorelDraw
Suatu program yang baik tentu saja memiliki keunggulan
yang signifikan. Beberapa keunggulan program Corel Draw antara lain adalah:
· Gambar yang dihasilkan dengan vektor atau berbasis vektor
bisa ditekan pada tingkat yang paling rendah namun hasilnya tidak kalah dengan
gambar yang berbasis bitmap atau raster.
· Penggunaan Corel Draw, terutama pada tool-tool yang ada
di dalamnya sangat mudah dipahami oleh penggunanya, bahkan oleh orang yang baru
pertama menggunakannya.
· Corel Draw sangag baik untuk mengkolaborasikan antara
tulisan dengan gambar, seperti layaknya Adobe Potoshop.
· Banyaknya pengguna Corel Draw, membuat adanya komunitas
dengan jumlah anggota yang besar. Hal ini akan membuat kita tidak kesulitan
jika ingin mempelajari Corel Draw lebih mendalam karena banyak ditemukan
tutorial, tips dan trik yang diproduksi oleh pengguna lain.
B. Kegunaan
dari program Corel Draw
Jika berbicara masalah kegunaan Corel Draw, sebenarnya
ada cukup banyak dan bahkan bisa dikatakan sangat banyak. Namun bagi para
penggunanya, program Corel Draw seringkali dimanfaatkan untuk melakukan
pekerjaan-pekerjaan dibawah ini, yaitu:
1.Menciptakan desain logo atau simbol, yang
mana ini adalah kegunaan Corel Draw yang paling banyak dimanfaatkan oleh
penggunanya, terutama pembuatan logo dua dimensi karena kemudahannya dalam
mengolah garis dan warna.
2.Membuat desain undangan, brosur dan lain-lain
juga menjadi suatu kegunaan dari program Corel Draw. Media publikasi offline
lainnya juga menggunakan Corel Draw sebagai alat untuk mendesain. Corel Draw
memiliki banyak jenis font yang dapat memudahkan desainer untuk mengeksplorasi
imajinasi desain dan tulisan yang akan dibuat.
3.Membuat cover buku juga dapat dilakukan di
Corel Draw. Dengan Corel Draw maka tugas desain akan menjadi mudah karena dapat
memanfaatkan desain sampul dan teknik pewarnaan yang lebih sempurna oleh Corel
Draw. Detail gambar pun akan terlihat lebih jelas.
4.Pembuatan gambar ilustrasi juga dapat
dilakukan dengan Corel Draw. Gambar yang dihasilkan lebih berkualitas, terutama
ketika berhubungan dengan lengkungan, garis atau sudut. Ukuran yang diperoleh
dijamin sangat akurat.
C. Membuka
Aplikasi CorelDraw
Langkah awal untuk memulai CorelDRAW adalah :
Klik Start -> All Program -> CorelDRAW
Akan muncul tampilan sebagai berikut :
Pertama kali perangkat lunak CorelDRAW diaktifkan, sistem
akan menampilkan kotak dialogWelcome/Quick Start. Pada kotak dialog ini, lembar
proses yang dapat diaktifkan, yaitu:
1. Quick
Start : aplikasi ini dapat membantu untuk mempermudah mempersiapkan ruang
perancangan grafis baru atau pengubahan rancangan grafis yang pernah dibuat
sebelumnya.
· Preview, Untuk
menampilkan tampilan sekilas (thumbnail) dari list file yang disorot pada Open
Recent
· Open Recent, merupakan
pilihan untuk membuka kembali dokumen grafis yang terakhir kali dibuka.
· Open Other, merupakan
pilihan untuk membuka file atau dokumen grafis yang pernah disimpan sebelumnya.
· New Blank Document, merupakan
pilihan untuk membuat lembar kerja baru.
· New from template, merupakan
pilihan untuk membuat lembar kerja baru dengan template design yang sudah
disediakan.
· Setup, merupakan Pengaturan
untuk menjadikan fitur Quick Start sebagai tampilan dafault atau tidak
dimunculkan lagi pada welcome screen.
· Close , digunakan untuk
menutup Quick Start.
2. What’s
New : aplikasi yang menginformasikan fasilitas baru yang disediakan pada
perangkat lunak CorelDRAW.
3. Learning
Tools : alat yang mempermudah pemakai perangkat lunak CorelDRAW
mempelajari fasilitas yang disediakan.
4. Gallery :
galeri digunakan untuk mengunjungi situs komunitas pemakai CorelDRAW. Pada
situs tersebut terdapat berbagai rancangan grafis profesional yang menggunakan
perangkat lunak CorelDRAW.
5. Updates :
aplikasi yang digunakan untuk mengunjungi situs resmi perangkat lunak CorelDRAW
untuk berbagai keperluan. Salah satunya, yaitu untuk memperbarui model sistem
CorelDRAW.
D. Bagian-Bagian
Program CorelDraw X5
Bagian – bagian pada Corel draw tidak terlalu banyak
kurang lebih 14 bagian yang ada.
bagian-bagian corel draw X5
1. Title Bar
Bagian ini berguna untuk menampilkan judul aplikasi yang
kita operasikan.
2. Menu Bar
Bagian ini merupakan barisan menu yang ada, antara lain :
File, Edit, Layout, Type, Element, Utilities, View, Window serta Help.Toolbar
Sebuah kumpulan perintah yang bertujuan agar
kita lebih mudah menggunakannya.
3. Toolbar
Standard toolbar terletak di bawah menu bar. Pada
standard toolbar, sistem meletakkan simbol proses cepat.
4. Property Bar
Bagian baris berisi perintah – perintah tertentu.
Property Bar ini sangat unik di banding yang lain, karena tampilan Property Bar
terus berubah – ubah dan semua perintah akan berganti jika icon yang aktif
berganti.
5. Window Control
Beberapa tombol yang berfungsi untuk mengatur tampilan
window Corel draw, seperti Minimize, Maximize, Restore dan Close.Toolbox
Bagian ini mempunyai alat – alat yang berperintah pada
objek, seperti : membuat objek, mengisi objek atau pun memodifikasi sebuah
objek.
6. Toolbox
Merupakan barisan tool yang digunakan untuk membuat,
mengedit, mengatur gambar pada lembar kerja CorelDRAW.
7. Drawing Window
Ini juga mempunyai fungsi sebagai alat untuk memodifikasi
satu objek yang kita inginkan dan Drawing Window ini wilayah luar dari pada
Drawing Page.
8. Drawing Page
Di wilayah ini lah kita akan bekerja untuk sesuatu yang
kita inginkan, yang mana wilayah ini biasanya berbentuk persegi panjang. Jika
gambar berada di dalam wilayah Drawing Page maka gambar itu dapat kita cetak.
Sering orang bilang Drawing Page ini sebagai Printable Area.
9. Ruler
Ini mempunyai fungsi yang sangat kita perlukan yaitu
membantu kita mengukur dalam menggambar agar kita mengerjakan halaman Corel
draw lebih mudah. Tanpa ada ruler kita kesulitan dalam membagi sebuah Page yang
kita gunakan.
10. Color Palette
Bagian ini yang mendukung kita dalam mempercantik gambar
atau desain yang kita kerjakan, karena di bagian inilah warna – warna yang kita
butuhakan berada. Jika tidak ada Color Palette kita kita tidak akan mewarnai
gambar kita, maka gambar tidak menarik perhatian orang meskipun desain itu
cukup bagus.
11. Document Navigator
Ini terletak di kiri bagian bawah Drawing window yaitu
berisikan alat Control agar halaman dapat berpindah dari halaman gambar satu ke
halaman gambar berikutnya.
12. Status Bar
Bagian ini bertujuan untuk menyampaikan informasi posisi
kursor berada dan operasi apa yang kita jalankan.
13. Navigator
Tombol berguna untuk Open Drawing window dengan ukuran
minimalis. Tombol ini terletak di bawah pojok kanan dan bisa membantu kita
dalam bergerak ke gambar yang kita kerjakan.
14. Docker
Bagian ini mempunayi perintah dan sangat simpel fungsinya
hanya mengatur secara relevan pada tool – tool tertentu saja.
E. Fungsi-Fungsi
Toolbox pada CorelDRAW
Toolbox pada CorelDRAW bisa
diartikan sebagai kotak perkakas yang berisi tool-tool yang berfungsi untuk
membuat dan memodifikasi objek. Beberapa tool secara default terlihat pada
Toolbox, tapi beberapa tool tidak terlihat. Untuk memunculkan tool yang
tersembunyi kita harus klik pada panah kecil yang ada dipojok kanan bawah tool
yang terlihat, dengan klik panah kecil tersebut akan terbuka atau muncul flyout
yang berisi tool-tool yang tersembunyi. Flyout yang terbuka akan menampilkan
sekumpulan tool CorelDraw yang berkaitan dengan toolbox yang dibuka, panah
kecil pada bagian pojok kanan bawah toolbox menandakan adanya flyout pada
tombol tersebut.
Dibawah ini adalah Toolbox pada CorelDRAW
X6 (apabila sampeyan adalah penggunaCorelDRAW versi dibawahnya
mungkin ada Tool yang belum ada);
Adapun fungsi dan cara menggunakan dari tool yang ada di Toolbox sebagai berikut;
· Pick tool; untuk
memilih atau menyeleksi dan mengatur ukuran, memiringkan, dan memutar objek.
· Freehand Pick tool; untuk menyeleksi objek dengan bebas.
· Shape tool; untuk
mengedit bentuk objek kurva.
· Smudge Brush tool; untuk mengubah objek vektor dengan cara men-drag sepanjang
garis luar.
· Roughen Brush tool; untuk mengubah garis luar dari objek vektor dengan cara
men-drag sepanjang garis luar.
· Free Transform tool; untuk mengubah suatu objek dengan menggunakan Free
rotation, angle rotation, Scale, dan Skew tool.
· Smear tool, Twirl tool, Attact tool, Repel
tool.
· Croop tool; untuk menghilangkan area yang tidak dikehendaki.
· Knife tool; untuk
memotong objek.
· Eraser tool; untuk menghilangkan daerah yang tidak diinginkan pada
gambar.
· Virtual Segment Delete tool; untuk menghapus bagian dari objek-objek diantara
persimpangan.
· Zoom tool; untuk
merubah besaran level dalam tampilan/jendela kerja.
· Pan tool; untuk mengontrol bagian gambar mana yang akan di gambar
ulang dalam tampilan/jendela kerja.
· Freehand tool; untuk menggambar garis tunggal dan kurva.
· 2-Point Line tool; untuk menggambar garis tunggal tanpa kurva.
Bèzier tool; untuk menggambar kurva satu bagian pada waktu yang sama.
Bèzier tool; untuk menggambar kurva satu bagian pada waktu yang sama.
· Artistic Media tool; menyediakan akses pada Brush, Sprayer, Calligraphic, dan
Pressure tool.
Pen tool; untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu. Lihat Selengkapnya...
Pen tool; untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu. Lihat Selengkapnya...
· Polyline tool; untuk menggambar garis-garis dan kurva.
· 3 Point Curve tool; untuk menggambar suatu kurva dengan menentukan titik awal,
akhir, dan titik tengah.
· Smart Fill tool; untuk mewarnai objek-objek yang terlampir, tool ini dapat
mewarnai isi dan garis dari objek tersebut dan objek yang telah terisi dapat
dipisahkan dengan gambar dasarnya.
· Smart Drawing tool; mengubah coretan-coretan tangan menjadi garis yang halus
dan sempurna.
· Rectangle tool; untuk menggambar bujur sangkar dan kotak.
· 3 point Rectangle tool; untuk menggambar bujur sangkar pada suatu sudut tertentu.
· Ellipse tool; untuk
menggambar bentuk lonjong atau lingkaran.
· 3 point Ellipse tool; untuk menggambar bentuk lonjong atau lingkaran pada suatu
sudut tertentu.
· Polygon tool; untuk
menggambar poligon atau bintang secara simetris.
· Star tool; untuk
menggambar bentuk bintang yang sempurna.
· Complex Star tool; untuk mengggambar bentuk bintang yang komplek atau bintang
yang mempunyai banyak sisi.
· Graph Paper tool; digunakan untuk menggambar sekat yang terdiri dari
garis-garis serupa.
· Spiral tool; digunakan
untuk menggambar spiral.
· Basic Shape tool; untuk memilih bermacam-macam bentuk, termasuk bentuk
smile, halilintar, bentuk hati, dan lain-lain.
· Arrow Shape tool; untuk menggambar beraneka ragam jenis bentuk panah, dan
arah panah.
· Flowchart Shapes tool; untuk menggambar symbol flowchart.
· Banner Shapes tool; untuk menggambar bentuk yang menyerupai pita atau efek
ledakan.
· Callout Shapes tool; untuk membuat label dan callout.
· Text tool; untuk menuliskan kata secara langsung pada layar sebagai
paragrap atau artistik teks.
· Table tool; untuk membuat dan meng-edit tabel.
Dimension tool terdiri dari :
· Parallel Dimension; untuk membuat garis ukuran dimensi miring.
· Horizontal or Vertical Dimension; untuk membuat garis ukuran dimensi horizontal dan vertikal.
· Angular Dimension; untuk membuat garis ukuran segitiga atau sudut.
· Segment Dimension; untuk menampilkan dimensi antara titik terakhir pada satu
atau beberapa bagian.
· 3-Point Callout; untuk membuat garis petunjuk, yang terdiri dari tiga titik
yang membentuk garis untuk petunjuk atau keterangan.
Interactve Connector tool terdiri dari;
· Straight-Line Connector; untuk membuat konektor lurus
· Right-Angle Connector; untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tajam
· Right-Angle Round Connector; untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tumpul
· Edit Anchor; untuk
memodifikasi garis konektor.
· Interactive Blend tool; untuk mencampur dua objek
· Interactive Contour tool; untuk membuat suatu bentuk garis luar pada suatu objek
menggunakan bentuk dasarnya.
· Interactive Distortion tool; untuk melakukan penyimpangan pada suatu objek, tool ini
mempunyai 3 bentuk penyimpangan dasar yaitu: Push and Pull Distortion, Zipper
Distortion, atau Twister Distortion.
· Interactive Drop Shadow tool; untuk memberikan bayangan pada suatu objek.
· Interactive Envelope; untuk menyimpangkan suatu objek dengan cara men-drag node.
· Interactive Extrude; untuk membuat suatu ilusi kedalaman pada objek.
· Interactive Transparency tool; untuk membuat objek menjadi transparan.
· Color Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin fill (warna) dari suatu objek
pada jendela gambar, yang disertai tampilan code HTML warna.
· Attributes Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin properti pada objek, seperti
halnya fill, ketebalan garis, ukuran, dan efek, dari suatu objek pada jendela
gambar.
· Paintbucket tool; tool ini muncul setelah Color
Eyedropper tool atau Attributes Eyedropper tool di fungsikan.
· Outline tool; Ketika
kita memilih tool ini flyout akan muncul dan memberikan akses cepat ke beberapa
fasilitas, seperti kotak dialog Outline Pen dan Outline Color.
· Outline pen tool; digunakan
untuk menampilkan kotak dialog Outline Pen yang berfungsi mengatur model
outline dari objek.
· Outline color tool; dignakan
untuk menentukan warna outline.
· No outline;
digunakan untuk menghilangkan garis outline.
· Hairline; digunakan
untuk membuat outline tipis pada objek.
· Color tool; digunakan
untuk menetapkan pilihan warna secar detail untuk sebuah gambar yang dipilih.
· ½ pt; digunakan
untuk membuat outline dengan ketebalan ½ point secara otomatis. Anda dapat juga
memilih hinnga 24 pt.
· Fill tool; seperti
halnya Outline tool ketika kita memilih Fill tool ini flyout akan muncul dan
memberikan akses cepat ke beberapa fasilitas, seperti ke kotak dialog Fill
(Uniform Fill, Fontain Fill, dsb).
· Uniform Fill; digunakan
untuk memilih warna isi yang solid untuk suatu benda dengan menggunakan color
palette, color viewer, color harmony, aau color blend.
· Fountain Fill; digunakan
untuk membuat gradasi warna pada objek.
· Pattern Fill; digunakan
untuk membuat warna dalam bentuk pola pada objek.
· Texture Fill;
digunakan untuk membuat warna tekstur pada objek.
· Postscript Fill; digunakan
utuk membuat tekstur tambahan pada objek.
· No Fill; digunakan
untuk membatalkan pewarnaan pada objek.
· Color Docker Window; digunakan untuk mengatur warna.
· Interactive Fill tool; untuk memberi warna dengan beberapa variasi gradasi
fill.
· Interactive Mesh tool; untuk memberi warna gradasi fill menggunakan garis (grid)
yang terdiri dari beberapa node.
Demikian penjelasan
sedikit ane tentang CorelDRAW, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua….
Komentar
Posting Komentar