SEJARAH KOMPUTER
Sejarah Komputer: Dari Generasi Pertama
Sampai Sekarang
Komputer sudah menjadi bagian dari keseharian manusia modern saat ini.
Dari bangun tidur hingga menjelang istirahat di malam hari, pasti akan sering
bertemu dengan komputer. Termasuk gawai yang Anda gunakan sekarang untuk
membaca tulisan ini.
Tapi pernahkah Anda membayangkan bagaimana
rupa dan wujud komputer di masa lalu? Seperti apa sejarah komputer yang
kemudian bisa menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia?
Untuk membantu Anda mengetahui perkembangan komputer dari generasi ke generasi,
berikut kami sajikan sejarah komputer mulai dari prakomputer hingga mobile
computer
Generasi Pertama
Charles Babbage mulai merancang sebuah mesin
yang mampu menghitung secara otomatis. Proyek ini memakan waktu puluhan tahun.
Charles Babbage – Sumber
Gambar 5minutebiographies.com
Dimulai pada 1822 dan sempat berhenti pada 1832 akibat ketidaksepahaman
antara Babbage dengan mitranya dalam merancang mesin ini.
Pada 1842, pihak penyandang dana pun menarik
sokongannya. Membuat Babbage harus bekerja mencari sokongan dana baru untuk
menyelesaikan proyek ini.
Seluruh komponen akhirnya bisa dibuat tapi
belum sempat disusun karena sang ahli keburu meninggal dunia pada 1871. Atas
kontribusinya ini, Babbage oleh beberapa kalangan disebut sebagai Bapak Komputer.
Selang satu abad kemudian, Konrad Zuse membuat
sebuah desain mesin yang bisa diprogram. Komputer bernama Z1 ini menjadi
komputer pertama yang bisa diprogram untuk menjalankan tugasnya.
Namun, pondasi dari semua komputer saat ini berasal dari pemikiran Alan
Turing. Pada 1936, Alan menjelaskan sebuah alat yang mampu membaca dan
diprogram melalui simbol-simbol khusus yang direkam melalui sebuah pita.
1940-an
Bisa dibilang inilah pondasi utama
terciptanya komputer yang nantinya akan banyak membantu kehidupan manusia. Tapi
jangan langsung membayangkan bentuk komputer seperti yang Anda ketahui saat
ini.
Saat itu komputer lebih banyak digunakan
untuk kepentingan industri sehingga berukuran besar.
Seperti Z3 yang merupakan proyek lanjutan
dari Konrad Zuse pada 1941. Komputer yang punya nama lain Bombe ini digunakan
sebagai jalur komunikasi Nazi selama Perang Dunia II.
Pihak sekutu coba melawan kecanggihan Nazi dengan menciptakan Harvard
Mark I pada 1944. Komputer yang ukurannya bisa memenuhi sebuah kamar ini dibuat
untuk memecahkan kode-kode rahasia Nazi yang disusun dalam sebuah komputer
bernama Lorenz.
Di luar urusan perang, ada juga
komputer yang sudah mulai menggunakan sistem memori. Komputer bernama
Manchester Mark I ini menggunakan sebuah tabung yang berfungsi sebagai memori
untuk menyimpan program yang dirancang.
1950-an
Pada dekade ini, sejarah komputer mulai
mengalami percepatan. Untuk kali pertama, para insinyur mulai membuat komputer
untuk kepentingan komersial.
ERA 1101 atau UNIVAC 1101 menjadi komputer
komersial pertama yang dirancang berdasarkan filosofi Alan Turing.
Namun, komputer yang mampu menyedot perhatian masyarakat saat itu adalah
LEO/UNIVAC I. Komputer ini digunakan Biro Sensus Amerika Serikat.
Mampu menyimpan dan menjalankan program
dengan sepenuhnya menggunakan memori berbahan tabung.
Selain UNIVAC 1, IBM juga membuat seri IBM 650 sebagai komputer
penghitung yang menggunakan drum magnetik. Komputer ini dibuat dalam skala
besar dan menjadi komputer komersial pertama yang mampu terjual hingga 450 unit
dalam satu tahun.
1960-an
Pada dekade ini, penggunaan tabung berukuran
besar sudah mulai ditinggalkan. Komputer sudah mulai menggunakan transistor
yang ukurannya lebih kecil dan hemat tempat.
Seperti yang dirancang pada IBM 1401 yang
sudah menggunakan transistor dengan inti magnet sebagai memori.
Kemampuan kerja komputer pun semakin cepat. Ini ditandai dengan
munculnya CDC 6600 yang mampu membaca 3 juta instruksi per detik pada 1964.
Kemampuan ini membuat CDC 6600 menjadi
komputer tercepat di masanya. Kecepatannya 3 kali lipat dari IBM Stretch.
Pada dekade ini pula lahir komputer yang dirancang untuk mengorbitkan
Apollo 7. Apollo Guidance Computer ini merupakan komputer yang ikut mengorbit
bumi bersama Apollo 7 pada 1968.
1970-an
Memasuki generasi keempat dalam sejarah
komputer, ada sejumlah lompatan yang terjadi. Dimulai dengan Intel yang
memperkenalkan prosesor dengan chip tunggal pertama di dunia.
Prosesor yang tersusun dari 2.250 transistor
ini mampu membaca hingga 90.000 perintah per detik. IBM pun meluncurkan
komputer portabel pertamanya yang diberi nama IBM 5100 pada 1975.
Disusul kemudian oleh Apple I yang merupakan hasil rancangan Steve
Wozniak yang kemudian dibantu oleh Steve Jobs. Apple I merupakan komputer
komersial pertama yang menggunakan vector processor.
Pada era ini pula ditandai dengan lahirnya raksasa bernama Microsoft.
Bill Gates dan Paul Allen bekerja sama membangun sebuah perusahaan yang punya
visi sangat tajam.
Keduanya ingin melihat ada satu komputer di
atas meja di setiap rumah di dunia. Visi yang rasanya sebagian besar sudah
terwujud saat ini.
1980-an
Era ini ditandai dengan munculnya MS-DOS.
Sebuah sistem operasi yang kelak akan mendunia dengan nama Windows.
Sistem buatan Microsoft ini merupakan
jembatan antara perangkat keras dengan perangkat lunak untuk menjalankan
komputer.
Kehadiran MS-DOS disambut baik oleh IBM.
Perusahaan komputer besar itu kemudian memproduksi IBM 5150 PC pada 1981.
Komputer desktop pertama di dunia ini dijual seharga 1.565 dolar AS atau
setara dengan 4.010 dolar AS pada 2014.
Kehadiran IBM 5150 PC membuat perusahaan lain
ikutnyemplung dalam
bisnis komputer desktop ini. Salah satunya adalah Compaq.
Menggunakan sistem BIOS dari IBM yang
kemudian dirancang ulang untuk digunakan di komputer buatan mereka (Compaq PC).
Sementara itu, pada 24 Januari 1984 Apple merilis komputer dengan
graphic user interface yang diberi nama Macintosh. Penjualan
komputer ini terbilang sukses waktu itu karena hingga April 1984 saja sudah
terjual 50.000 unit.
Pada 1987, IBM menciptakan komputer generasi berikutnya yang diberi nama
IBM PS/2. Komputer ini sudah dilengkapi dengan floppy disc ukuran 3 ½ inci yang
menjadi basis dari komputer di era selajutnya.
1990-an
Sejarah komputer memasuki tonggak baru di
dekade ini. Karena di dekade inilah personal komputer makin dikenal masyarakat.
Komputer tidak lagi digunakan untuk
kepentingan pemerintah atau industri, tapi sudah mulai memasuki kehidupan
masyarakat.
Salah satu poin penting yang terjadi pada
dekade ini adalah kemunculan prosesor generasi berikutnya dari Intel. Seperti
ketika merilis Intel Pentium pada 1994, sebuah prosesor yang memiliki kecepatan
hingga 100 MHz.
Pada 1996, Toshiba merilis PC yang dinamai
Libretto. PC ini dikenal waktu itu sebagai PC terkecil di dunia.
Intel pun kemudian menciptakan prosesor Pentium II yang sempat
fenomenal. Prosesor yang dikenal dengan nama Deep Blue ini menjadi komputer pertama
yang mampu mengalahkan Grand Master Catur Dunia, Gary Kasparov.
Apple pun tak mau kalah untuk meluncurkan
komputer canggih buatan mereka. Pada 1998, mereka merilis iMac.
Tak cukup sampai di situ, di pengujung dekade, Apple memperkenalkan
PowerMac G4 yang menggunakan prosesor AMD Athlon 750 MHz. Komputer personal ini
menjadi andalan para grafis desainer karena kemampuannya yang hebat dalam
membaca grafis.
2000-an
Memasuki milenial kedua, komputer pun dibuat
semakin kecil dan ringkas. Personal komputer makin digantikan perannya oleh
komputer jinjing alias laptop.
Bahkan di awal 2000-an teknologi komputer
sudah mulai digunakan oleh banyak varian. Seperti mulai diperkenalkannya
smartphone dan komputer tablet yang lebih mudah dibawa tapi punya kemampuan tak
kalah hebat dari komputer personal.
Contohnya, Apple yang meluncurkan iPad yang
cukup fenomenal pada 2010. Desain komputer tablet ini kemudian banyak
diterapkan oleh produsen lain.
Tak hanya itu, perangkat lunak yang dibuat
pun semakin canggih. Windows muncul dengan beberapa tipe berbeda pada dekade
ini.
Begitu pula dengan Apple yang menciptakan
beberapa generasi Mac OS. Hingga akhirnya muncul Android yang begitu
mendominasi dalam percaturan smartphone dunia (lihat Sejarah
Handphone).
Penutup
Itulah sejarah komputer secara singkat yang
bisa kami paparkan untuk Anda. Namun demikian, secanggih apa pun teknologi yang
ada tetap manusia yang punya peran besar dalam mengaturnya. Jangan sampai
manusia yang justru diatur oleh komputer.Karena manusia sejatinya punya
“komputer” bernama otak yang jauh lebih canggih dari komputer terhebat saat
ini. Tak ada komputer hebat yang tidak diciptakan oleh sebuah otak yang
brilian.
Komentar
Posting Komentar